ブログ
月別アーカイブ
2020.02.28
J2net 関連団体紹介と報告
<J2net 関連団体紹介と報告>
ヤヤサン アウリア Yayasan Aulia
(Japanese & Bahasa Indonesia)
1999年 J2net が支援活動を始めどう進めて行くか模索する中、相談のために訪ねたインドネシア ユニセフ。
その場で「丁度良い人が来ている!」と紹介された、ヤヤサン アウリアのエディさん。
北ジャカルタ の貧困地区に住む住民たちのため支援を始める。
きっかけはクリスチャンだったエディさんが、クリスマスの日に道端で物乞いをしていた子どもたちを集め、一緒に楽しい時間を過ごした事だったと聞く。
ヤヤサンを立ち上げ自宅近所の家を借り、事務所を構え活動を開始する。
最初の頃は虐待や売春で行き場を失った子どもたちを保護し、事務所の2階で生活もさせていた。ジョグジャに孤児院も建てた。
事務所がある北ジャカルタにいくつものスラムが出来ていたため、スラム地区を周りその何ヶ所かの場所で、コミュニティ・健康・教育支援などを始め、また災害時の支援活動も行い、NGOとしての立場を確立していた。
J2net は知り合ってすぐに事務所や現地を何度も訪問し、出会った住民たちのために出来る事を探し、放置されたゴミの問題・病気を抱える子どもへの支援、奨学金や工作や遊び、人形劇公演や文庫の設置、様々な方面の活動を持って、20年に渡りアウリアの子どもたちや住民たちと関わって来た。
2011年には24時間テレビの取材が入り、堀北真希がコタやプドンケランのスラムの子どもたちと交流した。
J2net が訪問するといつも歓迎を受け、子どもたちや住民たちと楽しいひと時を過ごした。
とても残念な事に、本年彼らは事務所を閉じ活動を停止する。
私達は彼らからとても多くの事を学なばせてもらった。
そのひとつに、私たちの様な支援活動は、支援する必要がなくなる事、すなわち地元住民が自立して生活していける事が望ましいという事。
彼らの終結もある意味、それを表すひとつの出来事なのかもしれない。
インドネシア中の全ての貧困が解決された訳ではない。
でも、着実に何かが変わりつつある事は確かなのだと思う。
J2net 20周年のお祝いに、数人の若者が駆けつけて来てくれた。
20年前小学生から奨学金を受けて来た子どもたちが目の前に現れ、涙を流して自ら感謝の想いを伝えてくれた。
心からやって来て良かったと思え、本当に嬉しかった‼︎
本帰国後のアウリア訪問で、彼らの最後の活動に同行した。
数年前、既に強制撤去にあった住民たちが、ジョコ大統領の政策で建てられた低所得者住宅へ転居しており、エディさんとアウリアのスタッフ達と訪問した。
私も見覚えのあるおばちゃん達の懐かしい笑顔😃
涙を流してエディさん達との再会を喜んでいる。
一軒のお宅にお邪魔して、みんなで車座になって話を伺う。
団地の中は公団住宅の2LKという感じ。
決して広くはないものの、以前住んでいた場所に比べれば人間的な生活の場所。
以前のプドンケラン地域は沼の縁にあり治安も悪く、大雨が降る度に洪水し一階部分が浸水していた。
訪問時にはいつも、ここは犯罪者も潜伏している場所だから気をつける様に、とも言われていた。
継ぎ足しで建てられた、昼でも暗い迷路の様な路地。
今の住まいにも様々苦情はある様だが、スラムから出られた事は、確実に彼等に大きな変化ももたらした。
嬉しそうに子どもさんの結婚式のアルバムを見せてくれた。
私の子どもの結婚記念アルバムより豪華⁉︎
彼等の生活や意識が向上している事は確かだった。
アウリアの活動が終わった事は、インドネシアの成長の一幕を現しているのかもしれない。
まだ先の展望は見えないが、ジョコ大統領が再任された事に期待を持ちたい。
私たちが出会って来た子ども達が、心から笑える様な平和な未来を望まずにはいられない。
アウリアのエディさん、歴代のスタッフたちに、心からの感謝と労いの言葉を伝えたい‼︎
「ありがとう😊 お疲れ様🙇♀️❣️
出会えて本当に良かった‼︎🤗」(Hori)
<Yayasan Aulia yang teman J2net>
Pada tahun 1999, ketika saya berkunjung ke kantor UNICEF di Jakarta untuk konsultasi tentang kegiatan J2net yang baru dimulai, saya dikenalkan dengan seseorang.
Bapak Eddy namanya, beliau adalah pengurus Yayasan Aulia.
Menurutnya, Bapak Eddy memulai kegiatan bantuan pada warga yang tinggal di tempat yang kumuh dan hidupnya kurang beruntung.
Langkah pertama adalah mengadakan kegiatan bersama anak-anak pengemis di jalan pada hari Natal.
Berapa lama kemudian, bapak Eddy mendirikan Yayasan dan membuka kantornya di rumah kontrakan dekat rumah tinggalnya.
Yayasan tersebut memulai aktivitas pertama dengan upaya perlindungan anak-anak yang tidak ada tempat berlindung dari kekerasan dan prostitusi.
Kadang kantor Yayasan berlantai dua bisa di jadikan tempat penampungan buat mereka. Sebuah panti asuhan juga di bangun di
kota Jogjakarta.
Banyak tempat tinggal kumuh dan warga kurang beruntung terkumpul di bagian Jakarta Utara. Yayasan memusatkan kegiatan kegiatan
komunitas, kesehatan, pendidikan di berbagai tempat.
Bantuan kepada korban bencana juga dilakukan secara aktif.
Yayasan sudah berdiri secara mantap sebagai NGO (organisasin non-pemerintah).
Setelah perkenalan kami di kantor Unicef, J2net berkunjung ke kantor Yayasan serta tempat tempat kegiatan Yayasan untuk memperoleh
informasi sehingga kami pun telah menemukan banyak hal yang
harus di tangani antara lain masalah pembuangan sampah, anak-anak yang penderita penyakit, beasiswa pendidikan.
Agar kami bisa mendalami hubungan dengan anak-anak, kami melakukan permainan bersama dan pertunjukkan drama boneka.
Kami juga menyumbang perpustakaan di sekolah.
Banyak hal kami lakukan bersama Yayasan selama 20 tahun ini dengan melibatkan anak-anak dan warga.
Pada tahun 2011, ada liputan TV24jam membawa bintang film Jepang bernama Maki Horikita dan menyelenggarakan acara bermain bersama Maki Horikita dan anak-anak dari keluarga kurang mampu di daerah kota dan Pedongkerang.
Warga dan anak-anak selalu menyambut kedatangan J2net dan senang bermain bersama kami.
Tetapi sangat menyesal mendengar Yayasan Aulia tutup kantor dan tidak melanjutkan kegiatan pada tahun ini.
Sungguh kami belajar banyak hal melalui kegitan bersama Yayasan.
Memang sebetulnya kita harus menciptakan masyarakat yang tidak perlu ada organisasi untuk membantu masyarakat. Untuk itu, kita
harus berupaya membangun masyarakat yang sehat , yang tidak perlu ada bantuan-bantuan. Masyarakat yang mandiri dapat
hidup mandiri.
Dari pandangan ini, penutupan kantor dan kegiatan Yayasan Aulia menunjukkan salah satu keberhasilan yang tercapai.
Tetapi bukan berarti bahwa kemiskinan di Indonesia sudah di atasi.
Kami menyelenggarakan peringatan tahun pendirian J2 net ke 20.
Yayasan Aulia juga hadir di acara tersebut bersama anak-anak yang pernah mendapat beasiswa J2net. Kini, mereka sudah besar.
Kami sangat terharu bertemu dengan mantan anak-anak beasiswa J2net
yang menyatakan kepada J2net bahwa mereka merasa sangat bersyukur dibantu J2net.
Kami juga ikut merasa berbahagia karena bisa melihat hasil bantuan kami dan mereka senang.
Setelah saya meninggalkan Indonesia, saya berkesempatan berkunjung kembali di Jakarta. Ketika itu, saya ikut kegiatan Yayasan bersama bapak Eddy dan staffnya ke tempat tinggal warga yang saya kenal.
Suasana tempat tinggalnya sudah berubah. Mereka pernah di usir dari tempat tinggal secara paksa sekarang tinggal di rumah rusun yang dibangun pemerintah Presiden Joko Widodo.
Mereka berwajah senang bertemu kembali dengan Bapak Eddy dan kita diajak masuk ke rumah salah satu ibu yang saya masih ingat.
Kami duduk di lantai di rumah terdiri dari dua kamar tidur dan ruang keluarga.
Rumahnya tidak luas tetapi terasa jauh nyaman dibanding dengan tempat tinggal sebelumnya dimana dekat rawa dan sering mengalami kebanjiran kalau hujan. Selain itu, tempat Pedongkerang adalah salah satu tempat buruk dari segi keamanan.
Dulu kalau J2net mengadakan kegitan di daerah ini, selalu diingatkan "hati-hati, ya"
Jalan yang sempit antara rumah petak.
Sekarang mereka tinggal di rumah susun. Ada kemajuan.
Di rumah itu, kami duduk bersama di lantai. Ibu rumha itu diperlihatkan album photo pernikahan anak,sangat bagus dan cantik (mungkin lebih bagus dari pada pernikahan anak saya sendiri).
Saya merasa bahagia dapat melihat kemajuan dan peningkatan kehidupan mereka secara nyata.
Mungkin keputusan Yayasan tutup kantor adalah salah satu bukti atau tanda kemajuan Indonesia.
Pada tanggal 20 Oktober ini, diresmikan dan dilantikkan President Joko Widodo
Saya sungguh berharap akan datang masa depan yang cerah dengan wajah anak-anak yang selalu tersenyum.
Akhir kata, saya menyampaikan terima kasih yang sebesar besarnya kepada Yayasan Aulia, terutama kepada bapak Eddy dan staffnya.
Saya sangat senang bertemu dengan semua. Terima kasih.
HORI